Apakah Anda tiba-tiba pernah merasakan rasa sakit yang sangat mengganggu
pada bagian sendi, terutama sendi jempol kaki disertai dengan bengkak
kemerahan? Jika pernah mungkin Anda menderita penyakit asam urat atau
nama lainnya adalah penyakit pirai atau gout.Tak hanya diderita oleh orang 40 tahun keatas, ada juga orang yang berumur 35 tahun juga bisa terkena asam urat. Penyakit ini merupakan sejenis radang sendi yang disebabkan oleh
pengkristalan natrium urat di dalam atau di sekitar sendi. Penyakit asam
urat hanyalah salah satu dari dua ratus lebih bentuk penyakit radang
sendi yang berbeda-beda.
Biasanya gejala berupa
rasa sakit yang muncul secara tiba-tiba tersebut akan berlangsung
selama tiga hingga sepuluh hari, dengan puncak rasa sakitnya yang akan
dirasakan dalam enam hingga dua puluh empat jam pertama serangan asam
urat tersebut dimulai.
Setelah tiga hingga sepuluh hari, biasanya
rasa sakit pada sendi tersebut akan menghilang dan sendi akan tampak
seperti semula tanpa adanya pembengkakan. Kendati terlihat sembuh, namun
radang sendi ini umumnya bisa kambuh.
Apa itu Asam Urat ?
Asam urat merupakan sisa dari metabolisme pada zat purin yang asalnya dari makanan yang sudah dikonsumsi oleh tubuh. Apa itu purin ? Purin yaitu zat yang asalnya dari makhluk hidup yang ada disetiap bahan makanan. Sehingga jika kita mengkonsumsi makanan seperti contohnya daging ayam maka purin yang ada didalam ayam tersebut akan termakan dan masuk kedalam tubuh manusia. Purin terdapat juga pada tumbuhan tidak hanya makanan yang berjenis daging saja.
Dalam keadaan normal pada tubuh seseorang, jika seseorang tersebut mengkonsumsi purin maka asam urat haasil sisa metabolisme tersebut akan dikeluarkkan oleh tubuh melalui kotoran atau urin. Jika asam urat masuk secara berlebihan maka ginjal seseorang tidak mampu dalam mengeluarkan asam urat tersebut. Selanjutnya pada persendian akan menyebabkan bengkak karena asam urat berkumpul pada persendian tersebut sehingga penderita asam urat biasanya akan mengalami nyeri dan bahkan sulit untuk berjalan.
Apa saja gejala penyakit Asam Urat ?
Berikut inilah gejala-gejala penyakit asam urat :
- Sendi terasa nyeri, ngilu, linu, kesemutan dan bahkan sampai membengkak dan berwarna kemerahan (meradang)
- Biasanya pada persendian terasa nyeri saat pagi hari (baru bangun tidur) atau malam hari.
- Terasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang kali.
- Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit, pergelangan tangan serta siku.
- Pada kejadian kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat akan bergerak.
Untuk mengetahui lebih pasti, penderita
harus segera melakukan pemeriksaan di laboratorium. Untuk kadar asam
urat normal pada pria berkisar 3,5 hingga 7 mg/dl dan pada wanita 2,6 – 6
mg/dl.
Sebagian besar para penderita asam urat
juga mempunyai penyakit lainnya seperti hipertensi (tekanan darah
tinggi), diabetes atau juga penyakit ginjal. Namun faktor kegemukan
(obesitas) juga sering kali dijumpai pada penderita asam urat. Apabila
penyakit asam urat tidak segera di obati maka bisa berkembang menjadi
penyakit batu ginjal dan akhirnya bisa mengakibatkan gagal ginjal
penderita asam urat tersebut.
Apa saja penyebab penyakit Asam Urat ?
Ada pun penyebab penyakit Asam Urat :
- Konsumsi zat-zat yang banyak mengandung purin secara berlebihan.
- Zat purin dalam jumlah banyak masuk dalam tubuh, kemudian melalui metabolisme berubah menjadi asam urat.
- Terjadinya peningkatan Kadar asam urat dalam tubuh, sehingga ginjal kita tidak mampu untuk membuang kelebihan asam urat.
- Banyaknya kristal asam urat yang berlebih menumpuk di persendian.
- Akibatnya sendi kita terasa nyeri, membengkak, meradang, panas dan kaku.
Pada kejadian kasus yang parah,
penderita asam urat sampai tidak dapat berjalan karena pada persendian
terasa sangat sakit sekali jika bergerak. Tulang sekitar sendi juga
dapat keropos dan mengalami pengapuran tulang.
Adapun pantangan untuk orang yang terkena Asam Urat ?
Pantangan bagi penderita asam urat:
- Jeroan: ginjal, limpa, babat, usus, hati, paru dan otak.
- Seafood: udang, cumi-cumi, sotong, kerang, remis, tiram, kepiting, ikan teri, ikan sarden.
- Ekstrak daging seperti abon dan dendeng.
- Makanan yang sudah dikalengkan (contoh: kornet sapi, sarden).
- Daging kambing, daging sapi, daging kuda.
- Bebek, angsa dan kalkun.
- Kacang-kacangan: kacang kedelai (termasuk tempe, tauco, oncom, susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping.
- Sayuran: kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun singkong, daun pepaya, kangkung.
- Keju, telur, krim, es krim, kaldu atau kuah daging yang kental.
- Buah-buahan tertentu seperti durian, nanas dan air kelapa.
- Makanan yang digoreng atau bersantan atau dimasak dengan menggunakan margarin/mentega.
- Makanan kaya protein dan lemak.
Selain beberapa pantangan di atas, penderita penyakit asam urat juga
harus selalu banyak minum air putih apalagi bagi mereka yang mempunyai
penyakit batu ginjal. Dengan banyak minum air putih akan sangat membantu
ginjal untuk mengeluarkan kristal asam urat dari dalam tubuh melalui
urine.
Adapun penanganan penyakit Asam Urat ?
Penanganan penyakit asam urat yaitu :
Penanganan penyakit asam urat memiliki dua sasaran utama, yaitu meringankan gejalanya dan mencegah serangan terulang kembali.
Dalam
meringankan gejala, Anda bisa melakukannya dengan menempelkan kantung
es pada bagian sendi yang terasa sakit. Anda juga bisa mengonsumsi obat
pereda rasa sakit seperti obat anti inflamasi non steroid (OAINS).
Selain obat tersebut, obat lainnya seperti colchicine atau corticosteroids terkadang diperlukan.
Untuk
mencegah kambuhnya serangan asam urat, Anda bisa melakukannya dengan
memperbaiki pola hidup, seperti menurunkan berat badan bagi yang
obesitas atau mengonsumsi obat-obatan penurun kadar asam urat, contohnya
allopurinol.
Kombinasi
obat-obatan dari dokter serta perilaku hidup sehat terbukti ampuh dalam
menurunkan kadar asam urat dan melarutkan kristal-kristal penyebab
penyakit tersebut. Banyak diantara mereka yang tidak lagi mengalami
serangan asam urat di masa mendatang setelah menerapkan cara pengobatan ini.
Mereka yang terkena penyakit asam urat
Jumlah wanita yang terkena penyakit asam urat lebih sedikit dari pria. Hal tersebut tidak terlepas dari peran hormon estrogen
pada wanita yang mampu menurunkan kadar asam urat dan memperlancar
pembuangannya melalui ginjal. Namun keunggulan tersebut hanya berlaku
pada wanita yang masih dalam periode subur saja. Setelah wanita
mengalami menopause,
kadar asam urat lebih mudah meningkat dan mereka pun menjadi rentan
terhadap serangan. Kaum pria biasanya menderita gout setelah berumur 30
tahun, sedangkan bagi kaum wanita lebih besar risikonya setelah berumur
60 tahun.
Saran kesehatan untuk penderita asam urat :
- Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang, yogurt, dan pisang
- Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, pepaya dan strawberry
- Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah naga, belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat
- Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi
- Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen, arum manis, gulali dan sirup
- Jangan minum aspirin
- Jangan bekerja terlalu keras / kelelahan
- Pada orang yang kegemukan (obesitas), biasanya kadar asam urat cepat naik tapi pengeluaran sedikit, maka sebaiknya turunkan berat badan dengan olahraga yang cukup
- Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi dan berat badan.
Obat Asam Urat Sidaguri (Sida rhombifolia).
Dikenal dengan nama daerah guri, siliguri, kahindu, sadagori, otok-otok
atau bitumu. Kandungan kimia yang sudah diketahui adalah alkaloid,
kalsium oksalat, tannin, saponin, fenol, asam amino, minyak atsiri, zat
phlegmatic untuk ekspektoran, dan lubrikan. Akarnya mengandung alkaloid,
steroid dan aphredine. Sidaguri memiliki rasa manis, sedikit panas dan
sejuk. Dalam pengobatan, sidaguri digunakan sebagai antiradang, peluruh
kencing dan penghilang rasa sakit. Bagian tanaman yang digunakan adalah
akarnya.
Cara Meramu Sidaguri menjadi Obat Asam Urat:
Rebus 15-30 gram herba kering atau 30–60 gram herba basah sidaguri dengan 3 gelas air sampai tersisa setengahnya, minum 3 kali sehari masing-masing ½ gelas. Jika menggunakan akar, dosisnya 10– 15 gram.
Rebus 15-30 gram herba kering atau 30–60 gram herba basah sidaguri dengan 3 gelas air sampai tersisa setengahnya, minum 3 kali sehari masing-masing ½ gelas. Jika menggunakan akar, dosisnya 10– 15 gram.
Obat Asam Urat Sambiloto (Adrographis panniculata).
Aslinya merupakan tanaman dari India . Di beberapa daerah sambiloto
dikenal juga dengan nama papaitan, ki peurat, bidara, kayu mas, lang, ki
pait, sampiroto, atau ki oray. Sambiloto mengandung beberapa senyawa
flavanoid, alkane, keton, aldehid dan juga beberapa mineral seperti
kalsium, kalium dan natrium. Rasanya pahit, namun tanaman ini dikenal
sebagai antiradang, penghilang nyeri atau analgetik, dan juga penawar
racun. Bagian tanaman yang digunakan adalah seluruh tanaman.
Cara Meramu Sambiloto menjadi Obat Asam Urat:
Cuci bersih dan rebus sambiloto kering 10 gram, rimpang temulawak kering 10 gram, komfrey 5 – 10 gram, dan buah lada 1 gram dengan 5 gelas air hingga tersisa 3 gelas, diminum 3 kali satu gelas setiap hari, 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan.
Cuci bersih dan rebus sambiloto kering 10 gram, rimpang temulawak kering 10 gram, komfrey 5 – 10 gram, dan buah lada 1 gram dengan 5 gelas air hingga tersisa 3 gelas, diminum 3 kali satu gelas setiap hari, 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan.
Obat Asam Urat Kumis kucing (Orthosiphon aristatus).
Juga telah lama dikenal sebagai diuretik yang berkhasiat sebagai
penghancur batu saluran kencing. Rasanya manis sedikit pahit, dulunya
banyak tumbuh di selokan dan anak sungai, namun sekarang tak sedikit
orang yang gemar menanamnya di pekarangan rumah. Garam kalium dalam
tanaman ini memang berkhasiat melarutkan batu ginjal, karenanya banyak
digunakan sebagai obat penghancur batu. Kandungan sinsetin-nya bersifat
sebagai antibakteri, dan tanaman ini juga mengandung senyawa
orthosiphonin glikosida. Sifat diuretik tanaman ini berguna untuk
membantu tubuh membuang kelebihan asam urat lewat urin.
Cara Meramu Kumis Kucing menjadi Obat Asam Urat:
Cuci bersih 10 gram daun kumis kucing kering atau 20 gram basah, 10 gram meniran kering atau 20 gram basah, 10 gram sawi tanah kering atau 20 gram basah, 15 gram jahe merah kering atau 30 gram basah, dan 10 gram kapulaga kering. Memarkan jahe merah dan gabung dengan bahan yang lain, rebus dalam satu liter air hingga tersisa setengahnya. Minum pagi, siang dan sore hari, masing-masing ¾ gelas (150 ml) atau minum dua kali sehari masing-masing 200 ml.
Cuci bersih 10 gram daun kumis kucing kering atau 20 gram basah, 10 gram meniran kering atau 20 gram basah, 10 gram sawi tanah kering atau 20 gram basah, 15 gram jahe merah kering atau 30 gram basah, dan 10 gram kapulaga kering. Memarkan jahe merah dan gabung dengan bahan yang lain, rebus dalam satu liter air hingga tersisa setengahnya. Minum pagi, siang dan sore hari, masing-masing ¾ gelas (150 ml) atau minum dua kali sehari masing-masing 200 ml.
Obat Asam Urat Daun Salam (Eugenia polyanta).
Dikenal masyarakat Indonesia sebagai bumbu masak karena memiliki
keharuman yang khas yang bisa menambah kelezatan masakan nusantara. Daun
salam rasanya kelat dan bersifat astringent. Senyawa-senyawa seperti
minyak atsiri, tannin dan flavonoid banyak terdapat dalam daunnya. Untuk
pengobatan memang daunnya lah yang paling banyak digunakan, tetapi
akar, kulit dan buahnya pun berkhasiat sebagai obat.
Cara Meramu Daun salam menjadi Obat Asam Urat:
Rebus 10–15 lembar daun salam segar ataupun kering dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas, minum 2 kali sehari masing-masing 1/2 gelas.
Rebus 10–15 lembar daun salam segar ataupun kering dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas, minum 2 kali sehari masing-masing 1/2 gelas.
Demikianlah penjelasan dari blog saya diatas semoga dapat bermanfaat bagi kalian semua.
Wassalamu 'alaikum Wr. Wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar